Kami berusaha menyediakan website yang berguna untuk pengetahuan para pembaca, panduan singkat dan sederhana ini semoga menjadi jalan bagi kalian yang mengalami kesulitan dalam membuat blog di dunia maya, kami mengambil sumber dari blog Panduan Blog Online.com seandainya kalian berkenan langsung mengunjungi website tersebut, selamat menikmati!
Cara menggunakan WordPress sebenarnya tidak sulit untuk dilakukan. Anda hanya perlu memahami fitur yang tersedia, mulai dari membuat halaman, membuat menu, mengubah permalink dan menerbitkan artikel.
Pada tutorial ini kami akan membahasnya secara detail langkah demi langkah supaya mudah Anda ikuti.
Untuk WordPress yang kami bahas adalah WordPress yang menggunakan hosting sendiri atau biasa disebut self-hosted. Jika Anda belum memilikinya, silakan ikuti tutorial cara membuat website.
Setelah Anda melakukan instalasi WordPress, supaya dapat mengelola website tentu Anda harus login terlebih dahulu ke dashboard WordPress. Untuk melakukannya, silakan ikuti langkah di bawah ini mengenai cara menggunakan WordPress.
a. Silakan akses URL dari dashboard admin WordPress Anda, defaultnya berupa namadomainanda.com/wp-admin.
b. Setelah itu masukkan username dan password yang dibuat ketika Anda melakukan instalasi WordPress. Kemudian tekan tombol Login.
Jika ingin mengetahui lebih detail, silakan ikuti tutorial cara masuk dashboard WordPress.
Terkadang Anda tidak ingat username atau password yang dibuat ketika melakukan instalasi WordPress. Untuk mengatasi hal tersebut, silakan klik tautan Lost your password? yang berada di bawah form login.
Kemudian masukkan alamat email yang Anda daftarkan ketika melakukan instalasi WordPress dan klik tombol Get New Password, kemudian akan dikirimkan tautan ke email tersebut untuk mereset password.
Setelah itu silakan login kembali.
Jika Anda tidak ingat alamat email yang didaftarkan ketika melakukan instalasi WordPress, silakan ikuti tutorial mengatasi lupa password WordPress melalui phpMyAdmin.
Baca Juga : Cara Membuat Website dengan WordPress
Setelah Anda melakukan instalasi WordPress, biasanya tampilan dari website tidak sesuai dengan kebutuhan, bahkan kurang menarik, oleh karena itu Anda perlu mengganti dengan tampilan yang lebih baik.
Untuk menggantinya sangat mudah dilakukan, Anda hanya perlu melakukan instalasi tema yang sudah tersedia secara gratis ataupun berbayar, hal tersebut akan memudahkan cara menggunakan WordPress.
a. Hal pertama yang dibutuhkan ketika menginstal tema baru adalah login ke dashboard admin WordPress terlebih dahulu, seperti cara sebelumnya. Setelah Anda berhasil login, silakan pilih menu Appearance > Themes.
b. Akan muncul halaman yang menampilkan tema WordPress yang sudah Anda instal, untuk menginstal tema baru silakan klik tombol Add New.
c. Terdapat dua pilihan cara menginstal tema WordPress, yang pertama menginstal tema WordPress manual melalui tombol Upload Theme. Yang kedua langsung di dashboard WordPress dengan memilih kategori tema atau mengetikkan kata kunci tema pada kolom pencarian seperti gambar di bawah ini.
d. Silakan klik tombol Install pada salah satu tema yang ingin Anda gunakan, atau klik tombol Preview untuk melihat tampilannya.
e. Setelah proses instalasi tema selesai, supaya tema menjadi tampilan utama website Anda, silakan aktifkan dengan menekan tombol Acivate.
Pada langkah ini, tema website Anda sudah memiliki tampilan baru sesuai dengan tampilan dari tema yang Anda instal.
Setelah Anda melakukan instalasi tema, langkah selanjutnya adalah menginstal plugin WordPress.
Salah satu keuntungan menggunakan WordPress untuk membuat website adalah tersedianya plugin yang memiliki fungsi sesuai dengan kebutuhan Anda, baik plugin gratis atau berbayar.
Anda dapat menambahkan berbagai fitur yang dibutuhkan tanpa harus menguasai pemrograman website.
Ada berbagai jenis plugin yang dapat Anda gunakan untuk menambahkan fitur pada website, seperti plugin toko online, plugin gallery, plugin page builder, plugin SEO, dan plugin lainnya.
Untuk menginstal plugin, silakan ikuti langkah di bawah ini, pastikan Anda sudah login di dashboard WordPress terlebih dahulu.
a. Silakan pilih menu Plugins > Add New.
b. Akan tampil halaman daftar plugin yang dapat Anda gunakan secara gratis, sama seperti ketika Anda menginstal tema. Anda hanya perlu memasukkan kata kunci dari plugin yang ingin diinstal atau memilih berdasarkan kategori Featured, Popular, Recommended, dan Favorites. Pada contoh ini kami akan menginstal plugin All in One Seo Pack, sehingga perlu mengetikkan kata kuncinya pada kolom Keyword, kemudian klik tombol Install Now.
c. Setelah proses instalasi plugin selesai, silakan aktifkan dengan menekan tombol Activate.
Untuk melakukan pengaturan plugin ini, silakan ikuti langkah yang ada pada tutorial cara setting plugin All in One SEO Pack.
Jika Anda belum mengetahui plugin apa saja yang perlu di instal pada website atau blog Anda, silakan baca artikel mengenai plugin wajib WordPress, plugin tersebut akan mempermudah cara menggunakan WordPress yang Anda kelola.
Baca Juga: 6 Cara Memilih Web Hosting Terbaik untuk Website Anda
a. Untuk menambahkan halaman baru pada website WordPress Anda, silakan pilih menu Pages kemudian pilih Add new.
b. Tambahkan Judul halaman, misalnya halaman yang Anda buat adalah untuk menu kontak, berarti judul bisa dibuat Hubungi Kami.
c. Anda dapat menambahkan konten pada halaman tersebut, misalnya hubungi kami di alamat email admin@namawebsiteanda.com. Selain itu Anda juga dapat menambahkan form kontak, caranya silakan ikuti tutorial cara membuat form kontak.
d. Setelah selesai melakukan pengaturan, silakan terbitkan dengan menekan tombol Publish. Jika Anda belum ingin menerbitkannya, silakan tekan Save Draft.
Baca Juga: Cara Upload Website ke Hosting
Ada beberapa menu navigasi yang dibutuhkan pada sebuah website, seperti membuat menu kontak, kategori dan sebagainya, hal tersebut tergantung jenis website Anda.
Jika Anda menggunakan WordPress, akan dengan mudah membuat menu navigasi, dimana akan membantu pengunjung menemukan konten pada website Anda.
Ada beberapa pilihan yang bisa Anda gunakan untuk menambahkan menu di WordPress, seperti dari halaman, kategori, dan tautan kustom.
Untuk membuat menu di WordPress, silakan ikuti langkah di bawah ini.
a. Pastikan Anda sudah login di dashboard WordPress, kemudian pilih menu Appearance > Menus
b. Akan tampil halaman editor menu, silakan masukkan nama menu pada kolom Menu Name, kemudian klik tombol Create Menu.
c. Pada contoh ini menu yang ditambahkan adalah dari halaman yang sebelumnya sudah dibuat, silakan centang salah satu halaman pada kolom Pages, kemudian klik tombol Add to Menu, pilih lokasi menu, pada contoh ini kami mencentang Primary Menu, kemudian simpan perubahan dengan menekan tombol Save Menu.
Untuk melihat perubahan, silakan akses website Anda, kurang lebih untuk menu akan terlihat seperti gambar di bawah ini. (Catatan: Setiap tema memiliki posisi dan tampilan menu yang berbeda-beda, pada contoh ini kami menggunakan tema twentysixteen)
Selain menambahkan halaman pada menu, Anda juga dapat menambahkan postingan, tautan dan kategori pada menu yang dibuat. Untuk mengetahui cara selengkapnya Anda dapat melihat tutorial cara membuat menu di WordPress.
Setelah website Anda memiliki tampilan dan fitur sesuai dengan yang diinginkan, kini saatnya untuk menerbitkan konten atau artikel.
Sebelum menerbitkan artikel, silakan lakukan pengaturan pada permalinks terlebih dahulu, silakan pilih menu Settings > Permalinks
Kemudian pilih Post name dan tekan tombol Save Changes untuk menyimpan perubahan.
Kembali lagi ke cara penerbitan artikel, caranya hampir sama seperti ketika Anda membuat halaman baru, tapi menu yang di pilih adalah Posts > Add New seperti gambar di bawah.
a. Silakan masukkan judul dan artikel pada kolom yang tersedia.
b. Untuk menambahkan tautan di dalam artikel, silakan block kalimat atau kata di dalam artikel, kemudian pilih logo rantai, kemudian masukkan alamat tautan yang Anda inginkan dan tekan enter untuk menyimpan perubahan.
c. Anda juga dapat menambahkan gambar ke dalam konten yang dibuat dengan memilih menu Add Media dan pilih gambar yang diinginkan.
d. Tentukan kategori dari artikel yang Anda buat, jika belum membuat kategori silakan klik +Add New Category pada bagian Categories dan tambahkan kategori baru.
e. Tambahkan tag untuk artikel Anda pada bagian menu Tags yang ada di bagian menu Categories.
f. Tambahkan gambar utama melalui menu Featured Image > Set featured image yang berada di pojok kanan bawah halaman.
g. Terakhir terbitkan artikel dengan menekan tombol Publish.
Catatan : Jika Anda ingin dengan mudah membuat artikel yang SEO friendly, silakan ikuti tutorial cara setting Yoast SEO.
Setelah Anda menyelesaikan tutorial cara menggunakan WordPress ini, kami berharap Anda dapat menerbitkan artikel pertama dan mengelola website dengan mudah.
Apabila Anda belum memiliki hosting, Anda bisa mencoba menggunakan WordPress Hosting Panduan Blog Online untuk mencoba menggunakan WordPress dengan garansi 30 hari uang kembali.
Jika Anda memiliki pertanyaan terkait tutorial ini, jangan ragu untuk meninggalkan komentar melalui kolom yang tersedia. Untuk mendapatkan artikel terbaru langsung di inbox email Anda, silakan Subscribe pada form yang sudah disediakan. 🙂
Source:niagahoster.com
Kami berusaha menyediakan website yang berguna untuk pengetahuan para pembaca, panduan singkat dan sederhana ini semoga menjadi jalan bagi kalian yang mengalami kesulitan dalam membuat blog di dunia maya, kami mengambil sumber dari blog Panduan Blog Online.com seandainya kalian berkenan langsung mengunjungi website tersebut, selamat menikmati!
WordPress adalah CMS (content management system) terpopuler. Platform yang dibangun menggunakan PHP ini memudahkan penggunanya untuk membuat berbagai macam blog dan website dengan backend MySQL.
Selain itu, CMS ini juga terkenal akan pengoperaisannya yang gampang. Setelah konfigurasi utama selesai, pengguna dapat mengelola website melalui frontend.
Dalam panduan ini, Anda diajak belajar untuk meng-install WordPress dengan LEMP stack (Linux, Nginx, MySQL, dan PHP) di server Ubuntu 18.04.
Selain mengakses server Ubuntu 18.04, panduan ini mengharuskan Anda untuk:
Baca Juga : Pengertian SSL dan Cara Kerjanya
Setelah melakukan persiapan di atas, masuklah ke server Anda sebagai sudo user dan ikuti langkah-langkah berikut.
MySQL digunakan WordPress sebagai tempat penyimpanan data website dan pengguna. Untuk dapat menggunakannya, Anda harus membuat akun dan database.
Langkah pertama adalah masuk ke root account MySQL. Jika MySQL telah diatur untuk menggunakan plugin auth_socket authentication, Anda bisa login ke dalam akun administratif MySQL menggunakan command sudo berikut:
$ sudo mysql
Apabila Anda mengubah cara autentikasi untuk password root account MySQL, gunakanlah command ini:
$ mysql -u root -p
Setelah itu, Anda akan dimintai password yang telah dibuat untuk root account.
Langkah berikutnya adalah membuat sebuah database yang bisa digunakan WordPress. Anda boleh menamainya apa saja. Namun database tersebut akan disebut wordpress dalam panduan ini agar mudah. Untuk membuatnya, masukkan command berikut:
mysql> CREATE DATABASE wordpress DEFAULT CHARACTER SET utf8_uicode_ci;
Perlu diingat bahwa setiap statement dalam MySQL harus diakhiri dengan titik koma (;).
Selanjutnya, Anda akan membuat sebuah akun MySQL yang akan digunakan untuk database yang disebutkan di atas. Akun ini akan dinamakan wordpressuser, tapi Anda boleh menyebutnya apa saja.
Untuk membuat akun ini, mengatur passwordnya, dan memberinya akses ke database yang telah dibuat, masukkan command di bawah ini:
mysql> GRANT ALL ON wordpress.* TO ‘wordpressuser’@’localhost’ IDENTIFIED BY ‘password’;
Dengan demikian, Anda telah membuat database dan akun untuk website di hosting khusus untuk WordPress. Agar MySQL dapat memahami ini, Anda perlu meng-flush privilege yang ada dengan command ini:
mysql> FLUSH PRIVILEGES;
Sekarang keluarlah dari MySQL dengan mengetikkan command berikut:
mysql> EXIT;
Agar PHP dapat berhubungan dengan MySQL, Anda hanya perlu meng-install beberapa ekstensinya. Anda bisa mengunduh dan memasang ekstensi-ekstensi PHP yang umum digunakan untuk WordPress dengan memasukkan command ini:
$ sudo apt update$ sudo apt install php-curl php-gd php-intl php-mbstring php-soap php-xml php-xmlrpc php-zip
Perlu Anda ingat bahwa masing-masing plugin WordPress memerlukan ekstensi PHP yang berbeda. Untuk mengetahui ekstensi yang dibutuhkan, bacalah petunjuk penggunaan plugin Anda. Jika memungkinkan, Anda dapat meng-installnya menggunakan command apt seperti yang telah ditunjukkan di atas.
Setelah ekstensi di-install, Anda perlu merestart proses PHP-FPM supaya prosesor PHP dapat menggunakan fitur-fitur baru tersebut. Masukkan command di bawah:
$ sudo systemctl restart php7.2-fpm
Langkah selanjutnya adalah mengatur block file server Nginx. Saat ini, file konfigurasi yang ada di dalam direktori /etc/nginx/sites-available/ seharusnya dapat merespon nama domain atau IP address server Anda, serta telah terproteksi dengan TLS/SSL certificate.
Anda juga dapat menggunakan konfigurasi standar yang ada pada /etc/nginx/sites-available/default (dengan /var/www/html sebagai web root) jika hanya ada satu website di server. Apabila tidak, Anda harus menggunakan file konfigurasi berbeda untuk masing-masing website.
Untuk memulai tahap ini, bukalah block file server dengan sudo privileges:
$ sudo nano /etc/nginx/sites-available/wordpress
Anda juga perlu menambahkan beberapa blok location dalam blok server utama. Caranya dengan membuat blok location yang sesuai dengan request ke /favicon.ico dan /robots.txt.
Agar sesuai dengan request untuk file-file statis, Anda harus menggunakan expression location biasa. Lalu, matikan kembali fungsi log untuk request-request tersebut. Jangan lupa untuk memberi tanda “highly cacheable” padanya pula.
Anda bisa mengatur daftar tipe file yang digunakan website Anda dengan menambahkan command di bawah dalam /etc/nginx/sites-available/wordpress:
server { . . . location = /favicon.ico { log_not_found off; access_log off; } location = /robots.txt { log_not_found off; access_log off; allow all; } location ~* .(css|gif|ico|jpeg|jpg|js|png)$ { expires max; log_not_found off; } . . .}Perlu diingat bahwa daftar try_files dalam block location / harus disesuaikan agar 404 error tidak terjadi dan kontrol diteruskan menuju file index.php dengan request arguments.
Command-nya seperti demikian:
server { . . . location / { #try_files $uri $uri/ =404; try_files $uri $uri/ /index.php$is_args$args; } . . .}Setelah langkah di atas selesai, simpan dan tutup file konfigurasi tersebut. Untuk memastikan tidak ada syntax error, ketik command di bawah ini:
$ sudo nginx -t
Jika tidak ada masalah, reload Nginx dengan command:
$ sudo systemctl reload nginx
Setelah mengkonfigurasi perangkat lunak server, Anda bisa mengunduh dan meng-install WordPress. Agar aman, unduhlah versi terbaru WordPress dari websitenya.
Buatlah direktori kosong dan unduh folder instalasi WordPress yang telah dikompres dengan memasukkan command berikut:
$ cs /tmp$ curl -LO https://wordpress.org/latest.tar.gz
Lalu ekstrak folder tersebut untuk membuat direktori WordPress dengan command ini:
$ tar xzvf latest.tar.gz
File-file di dalamnya akan dipindah ke root document. Namun, sebelumnya Anda harus meng-copy file sample configuration ke filename yang dapat ditemukan WordPress:
$ cp /tmp/wordpress/wp-config-sample.php /tmp/wordpress/wp-config.php
Setelahnya, Anda dapat meng-copy isi folder instalasi WordPress ke dalam root document. Agar semua permission yang ada tidak berubah, Anda perlu menambahkan flag -a pada command-nya. Lalu tambahkan titik di akhir direktori sumber untuk menyatakan bahwa semua file dalam folder tersebut harus di-copy. Contohnya seperti demikian:
$ sudo cp -a /tmp/wordpress/. /var/www/wordpress
Langkah selanjutnya adalah memberikan kepemilikan file-file tersebut ke user dan grup www-data. Agar Nginx dapat berfungsi sebagai user dan grup ini, Anda harus memberikan izin read and write pada file-file WordPress. Masukkan command berikut:
$ sudo chown -R www-data:www-data /var/www/wordpress
Dengan demikian, Nginx juga akan dapat menjalankan website dan melakukan pembaruan otomatis.
Pada tahap ini, file Anda sudah berada dalam root document dan mendapat kepemilikan yang benar. Akan tetapi, masih ada beberapa konfigurasi yang perlu dilakukan.
Pada tahap ini Anda akan mengubah beberapa pengaturan dalam file konfigurasi WordPress. Membuat sandi rahasia untuk mengamankan instalasi adalah langkah pertamanya. WordPress menyediakan fitur generator sandi, maka Anda tidak perlu menciptakannya sendiri.
Untuk menggunakan generator sandi WordPress, ketikkan command berikut:
$ curl -s https://api.wordpress.org/secret-ke/1.1/salt/
Anda akan mendapat daftar sandi seperti demikian:
. . .define('AUTH_KEY', '1jl/vqfs<XhdXoAPz9 DO NOT COPY THESE VALUES c_j{iwqD^<+c9.k<J@4H');define('SECURE_AUTH_KEY', 'E2N-h2]Dcvp+aS/p7X DO NOT COPY THESE VALUES {Ka(f;rv?Pxf})CgLi-3');define('LOGGED_IN_KEY', 'W(50,{W^,OPB%PB<JF DO NOT COPY THESE VALUES 2;y&,2m%3]R6DUth[;88');define('NONCE_KEY', 'll,4UC)7ua+8<!4VM+ DO NOT COPY THESE VALUES #`DXF+[$atzM7 o^-C7g');define('AUTH_SALT', 'koMrurzOA+|L_lG}kf DO NOT COPY THESE VALUES 07VC*Lj*lD&?3w!BT#-');define('SECURE_AUTH_SALT', 'p32*p,]z%LZ+pAu:VY DO NOT COPY THESE VALUES C-?y+K0DK_+F|0h{!_xY');define('LOGGED_IN_SALT', 'i^/G2W7!-1H2OQ+t$3 DO NOT COPY THESE VALUES t6**bRVFSD[Hi])-qS`|');define('NONCE_SALT', 'Q6]U:K?j4L%Z]}h^q7 DO NOT COPY THESE VALUES 1% ^qUswWgn+6&xqHN&%');. . .Namun perlu diingat bahwa Anda harus meminta sandi baru setiap kali ingin mengubah file konfigurasi WordPress.
Sekarang, bukalah file tersebut dengan command ini:
$ sudo nano /va/www/wordpress/wp-config.php
Lalu, carilah bagian yang menunjukkan sandi palsu seperti di bawah:
define('AUTH_KEY', 'put your unique phrase here');define('SECURE_AUTH_KEY', 'put your unique phrase here');define('LOGGED_IN_KEY', 'put your unique phrase here');define('NONCE_KEY', 'put your unique phrase here');define('AUTH_SALT', 'put your unique phrase here');define('SECURE_AUTH_SALT', 'put your unique phrase here');define('LOGGED_IN_SALT', 'put your unique phrase here');define('NONCE_SALT', 'put your unique phrase here');Setelah dihapus dan diganti dengan sandi yang Anda dapatkan, command akan berubah.
. . .define('AUTH_KEY', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('SECURE_AUTH_KEY', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('LOGGED_IN_KEY', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('NONCE_KEY', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('AUTH_SALT', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('SECURE_AUTH_SALT', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('LOGGED_IN_SALT', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');define('NONCE_SALT', 'VALUES COPIED FROM THE COMMAND LINE');. . .Selanjutnya, Anda akan mengubah pengaturan koneksi database pada bagian awal file konfigurasi ini. Gantilah nama, user, dan password database yang ada di file ini dengan yang telah Anda buat untuk MySQL.
Selain itu, tentukanlah cara yang akan digunakan WordPress untuk menulis data di filesystem. Anda bisa memilih cara ‘direct’ karena web server telah diizinkan untuk melakukan hal yang sama pada filesystem. Jika pengaturan ini gagal, WordPress akan meminta kredensial akun FTP Anda ketika melakukan beberapa hal.
Untuk mengaktifkan pengaturan di atas, Anda dapat mengetikkan command berikut di bawah setting koneksi database atau bagian manapun dari file konfigurasi WordPress:
. . .define('DB_NAME', 'wordpress');/** MySQL database username */define('DB_USER', 'wordpressuser');/** MySQL database password */define('DB_PASSWORD', 'password');. . .define('FS_METHOD', 'direct');Simpan dan tutup file tersebut setelah Anda selesai.
Karena pengaturan server sudah dilakukan, Anda dapat menyelesaikan instalasi WordPress melalui web interface.
Bukalah web browser Anda dan masukkan nama domain website Anda atau IP address-nya. Hal pertama yang akan muncul adalah pilihan bahasa yang akan digunakan dalam WordPress.
Setelah memilih, Anda akan dihadapkan pada halaman pengaturan utama. Yang perlu Anda lakukan di dalamnya meliputi:
Jika langkah di atas telah dilakukan, klik tombol “Install WordPress”. Lalu, masuk ke dashboard Anda dengan klik “Log In”.
[Download Ebook Gratis: Panduan VPS Lengkap untuk Pemula]
Demikian artikel mengenai cara install WordPress dengan LEMP di Ubuntu 18.04. Jangan lupa subscribe Blog Panduan Blog Online untuk mendapatkan update tentang VPS, hosting web, website, dan topik menarik lainnya!
Source:niagahoster.com
Kami berusaha menyediakan website yang berguna untuk pengetahuan para pembaca, panduan singkat dan sederhana ini semoga menjadi jalan bagi kalian yang mengalami kesulitan dalam membuat blog di dunia maya, kami mengambil sumber dari blog Panduan Blog Online.com seandainya kalian berkenan langsung mengunjungi website tersebut, selamat menikmati!
Menambahkan video di sebuah artikel dapat membantu pembaca untuk memahami isi artikel. Apalagi jika artikel yang ditulis bentuknya adalah tutorial. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui cara menambahkan embed video YouTube di blog atau website.
Penggunaan video sebagai konten website pun digunakan oleh perusahaan besar maupun kecil. Menurut Vidyard, 83 persen perusahaan kecil, 92 perusahaan menengah, dan 85 persen perusahaan besar menggunakan video sebagai konten di websitenya.
Menurut Comscore, laman yang memiliki konten video di dalamnya berpeluang 53 kali lebih besar untuk muncul di halaman pertama hasil pencarian Google. Konten video bisa membuat pembaca blog lebih lama menghabiskan waktu di laman Anda sehingga memberikan poin bagus di penilaian Google.
Dibandingkan konten-konten lainnya, konten video 10 kali lebih besar untuk dibagikan di media sosial (Sumber: Content Marketing Institute).
Berdasarkan laporan Vidyard, 70 persen responden menyatakan bahwa konten video marketing efektif meningkatkan conversion.
Kami hadirkan 3 cara menambahkan video di blog yang bisa Anda pilih sesuai dengan keinginan. Ketiga caranya mudah, bisa Anda lakukan dengan cepat.
Cara pertama ini sangat mudah karena hanya perlu menyalin URL video langsung ke postingan dan akan secara otomatis muncul embed video di postingan Anda. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Copy link video YouTube yang akan ditambahkan ke dalam artikel
2. Buka dashboard WordPress dan klik “Add New Post”
3. Paste link tersebut ke post yang Anda inginkan dan akan muncul hasil seperti di bawah ini
Tidak hanya YouTube, WordPress juga menyediakan cara otomatis ini untuk video-video dari platform lain. Beberapa di antaranya adalah Twitter, Facebook, Vimeo, Dailymotion, dan TED.
Kekurangan dari cara ini adalah Anda tidak bisa mengatur ukuran embed video youtube yang ditambahkan. Ukuran embed video akan disesuaikan dengan default dari WordPress.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ukuran embed video yang ditampilkan akan mengikuti ukuran default dari WordPress jika menggunakan cara otomatis.
WordPress juga memungkinkan Anda untuk mengatur ukuran embed video YouTube dengan menggunakan shortcode. Untuk bisa mengatur ukuran embed video yang ditampilkan, Anda dapat menggunakan shortcode di bawah ini:
Anda bisa mengubah ukuran tinggi (height) dan lebar (width) sesuai yang diinginkan.
Meskipun harus mengotak-atik sedikit kode untuk mengubah ukuran embed video YouTube, cara kedua sebenarnya tidak terlalu sulit untuk diterapkan. Namun, memang Anda harus kembali menulis kode di atas setiap kali akan menambahkan embed video di artikel blog atau website Anda.
Untuk mengatasi masalah di atas, terdapat banyak plugin yang bisa membantu Anda menambahkan embed video YouTube dengan praktis. Beberapa plugin embed video YouTube yang bisa Anda gunakan adalah sebagai berikut:
Plugin ini sudah diunduh sebanyak lebih dari 200.000 kali di WordPress dan termasuk salah satu plugin YouTube paling populer.
Fitur-fitur:
-Otomatis meletakkan embed video di center
-Otomatis memulai embed video
-Menyembunyikan related video di akhir
-Menyembunyikan judul video atau informasi lainnya
-Membuat embed video responsif sehingga video bisa dilihat dengan nyaman baik di perangkat desktop ataupun mobile
Jika Anda mengelola blog atau website yang banyak menggunakan video dari YouTube, Anda bisa menggunakan plugin ini untuk membantu membuat tampilan menarik untuk kumpulan video YouTube di blog atau website Anda.
YouTube Showcase membantu Anda menampilkan video-video YouTube dalam bentuk galeri atau grid.
Plugin video YouTube ini memiliki pengguna aktif sebanyak lebih dari 10.000 pengguna. Beberapa fitur yang ditawarkan adalah sebagai berikut:
-Kompatibel untuk semua versi WordPress
-Bisa menambahkan embed video YouTube di post dan widget
-Bisa mengatur ukuran embed video (panjang dan lebar), pilihan autoplay, pilihan loop, pilihan fullscreen, dan pilihan informasi.
-User friendly back end
Salah satu kelemahan dari fitur otomatis cara embed video youtube dari WordPress adalah selalu menunjukkan related videos di akhir embed video. Sepertinya related video di akhir embed video adalah masalah banyak orang. Buktinya plugin ini memiliki pengguna aktif sebanyak lebih dari 20.000 pengguna.
Anda bisa mengatasi masalah tersebut dengan plugin ini. Hide YouTube Related Video memungkinkan Anda untuk menghapus related video di akhir embed video di WordPress.
Plugin YouTube Widget Responsive menyediakan fitur untuk menambahkan embed video di sidebar situs Anda. Sebanyak lebih dari 30.000 pengguna telah memanfaatkan plugin ini. Beberapa fitur lain yang disediakan adalah sebagai berikut:
-Memilih menit dan detik dimulai dan berakhirnya embed video
-Otomatis mengaktifkan atau mematikan subtitle
-Memilih tema untuk control bar
-Memilih warna untuk progress bar
-Pilihan untuk menonaktifkan control bar
-Loop mode
-Pilihan untuk menonaktifkan mode full screen
-Option mute di awal embed video
-Pilihan untuk menonaktifkan related videos di akhir embed video
-Pilihan untuk menulis deskripsi di bawah video
-Menampilkan tombol subscribe YouTube
Fitur yang disediakan YourChannel hampir sama dengan YouTube ShowCase. Plugin ini memungkinkan pengguna untuk mengkurasi video-video YouTube-nya di laman website. Beberapa fitur yang disediakan adalah sebagai berikut:
-Smooth transition
-Quick translation
-Pilihan autoplay
-Visual builder yang mudah digunakan dengan live preview
[ecko_button color=”blue” size=”large” url=”https://www.niagahoster.co.id/blog/tips-marketing-online-budget-terbatas/”]Baca Juga: 6+ Tips Marketing Online dengan Budget Terbatas [/ecko_button]
Konten video di website penting untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis Anda. Oleh karena itu, Anda harus bisa menampilkan konten tersebut dengan sempurna agar pengunjung website bisa melihatnya dengan nyaman.
Demikian artikel mengenai cara embed video youtube di WordPress. Klik subscribe pada blog Panduan Blog Online untuk mendapatkan tips dan trik terbaru mengenai blog, website, web hosting, dan bisnis online. Selamat mencoba tips-tips kami!
Source:niagahoster.com
Kami berusaha menyediakan website yang berguna untuk pengetahuan para pembaca, panduan singkat dan sederhana ini semoga menjadi jalan bagi kalian yang mengalami kesulitan dalam membuat blog di dunia maya, kami mengambil sumber dari blog Panduan Blog Online.com seandainya kalian berkenan langsung mengunjungi website tersebut, selamat menikmati!
Panduan Blog Online Promo Ramadhan – Mulai hari ini, 10 Mei 2019 Anda bisa mendapatkan diskon besar-besaran up to 75% untuk berbagai produk ditambah dengan potongan harga dengan kupon khusus Ramadhan. Promo ini berlangsung hingga 31 Mei 2019.
Jadi, pastikan Anda tidak ketinggalan promo menarik ini!
Pada promo Ramadhan 2019 ini Anda akan menikmati diskon Hosting Unlimited, Cloud Hosting & VPS hingga 75%. Harga yang Anda dapatkan sungguh super murah. Di layanan Hosting Personal Anda bisa mendapatkan harga per bulan sebesar Rp 24rb selama 3 tahun. Sedangkan untuk layanan Cloud Hosting dengan resource dedicated cukup membayar Rp 150rb per bulannya. Tidak kalah murah, untuk layanan VPS Starter Anda akan mendapatkan harga Rp 35.000,- per bulannya.
Menariknya, tidak hanya promo tersebut yang bisa didapatkan, Anda masih bisa mendapatkan tambahan potongan harga lagi dengan Kupon Seru Ramadhan (KURMA). Kupon potongan harga meliputi semua produk mulai dari hosting, domain, email hosting, VPS, cloud hosting hingga tambahan NiagaPoin.
Jangan sampai Anda melewatkan promo ini, ya.
Sangat mudah! Anda cukup menuju halaman Niagahoster
dan memilih produk yang Anda inginkan. Detail mengenai promo juga bisa Anda lihat di halaman promo Panduan Blog Online.
Lalu bagaimana dengan Kupon Seru Ramadhan?
Ya, Anda bisa pilih dan mendapatkan kupon yang Anda inginkan di halaman Kupon Panduan Blog Online.
Kami memberikan 3 kupon berbeda setiap harinya secara acak.
Jadi, selalu cek halaman kupon kami untuk mendapatkan kupon yang Anda inginkan!
Penawaran ini sifatnya terbatas, mengingat promo berlaku mulai dari 10 Mei – 31 Mei 2019 dan kupon hanya tersedia untuk 10 pengguna pertama, jadi, Ayo pesan sekarang juga, pastikan Anda tidak ketinggalan!
—
Tidak ingin ketinggalan promo seperti ini di kemudian hari? Masukkan email Anda dan klik subscribe sekarang! Kami akan memastikan Anda terus mendapatkan informasi terhangat berikut promo terbaru mengenai layanan Panduan Blog Online 😉
Source:niagahoster.com
